Itulah Fakta Yang Terjadi Sebuah Tradisi Pesta
Demokrasi Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Seluruh Wilayah
Nusantara Salah Satunya Daratan wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara Khususnya
Daerah Kabupaten Konawe yang saat ini tengah melaksanakan persiapan pemilihan Bupati
dan Wakil Bupati konawe. Hampir sepanjang jalan Lintas Kecamatan Kab. Konawe kita
di suguhkan dengan sebuah pemandangan berbagai Macam Pernak pernik keindahan
sudut kota, yakni salah satunya adanya poster-poster dan baleho dimana yang
terpasang di setiap sisi jalan Lintas Transportasi baik Lorong-lorong kecil,
jalan pedesaan maupun jalur lintas kecamatan ini merupakan bagian dari sebuah
pemandangan yang cukup Unik tampaknya sebuah Gambar- gambar yang penuh warna di
Tiap-tiap pohon yang di anggap Strategis dalam mempublikasikan sebuah Hasrat
Politik Masing-masing Figur Hadirnya Sosok-sosok para petarung yang akan
menghiasi dan meramaikan Bursa Pesta Demokrasi Pemilihan Kepala Daerah
Kabupaten Konawe, tentunya pohon ini di anggap sebuah Wadah Penyediaan Media-media
Publikasi yang sifatnya Sosialisasi sebagai bagian dari Instrumen pendukung Terciptanya
Kegiatan Politik itu Sendiri, betapa tidak Fakta yang terjadi pohon merupakan
sasaran tempat penampungan Iklan-iklan politik yang Mengandung Promosi dengan
memuat berbagai macam Petunjuk Politik walaupun adanya ia hanyalah sebuah Sosok
Saksi Bisu yang tetap Kokoh berdiri sekalipun di terjang Angin, Hujan dan Panas.
Pohon yang berbuah Musiman itu ( Musim Pesta
Demokrasi ) tidak hanya menghasilkan Buah itu sendiri yang Layak untuk Dikonsumsi
dan di Nikmati oleh Masyarakat, tapi Buah yang satu ini sangat beda dengan Buah
yang sesungguhnya dimana Buah Poster dan baleho ini hanya dapat di Konsumsi oleh
Mata, di Cerna oleh Akal Pikiran, dan di tentukan oleh Hati Nurani berdasarkan
kebutuhan para Penikmat Buah tersebut
yang akhirnya Musim Buah Poster Baleho itu
hanya akan dapat di Petik dan Dipanen oleh para Konstituen-konstituennya
sebagai bagian dari pada Pendukung Buah itu sendiri. Masalah Pahit dan Manisnya
Buah Baleho itu tergantung siapa Pemenang dan siapa yang Kalah nantinya, ketika
Hadirnya Sang Pemenang maka Buah Poster Baleho itu akan tumbuh semakin Besar dari
Buah-buah sebelumnya dan Gugurnya yang Kalah maka Buah Poster Baleho itu akan
hilang dengan sendirinya dan tidak Akan tumbuh lagi di Pohon itu. Itulah sebuah
Gambaran Ilustrasi Politik antara Perpaduan
Tumbuhan dan Politik. Sebuah Realita yang terjadi ternyata yang Namanya Pohon mempunyai
Peran yang cukup Besar dalam Kanca Pesta Demokrasi Pemilihan Umum.
Oleh :
TONY ARDIANSYAH WARTAWAN KPK KONAWE- SULTRA
OGENK HATAKE KABID PA CAB. UNAAHA